Milenial Tapi Natural, Kreativitas Pemuda Tegal Kotak
Milenial Tapi Natural, Kreativitas Pemuda Tegal Kotak
Deni : Harga menyesuaikan model
Sempor- Dalam dunia usaha furniture, pada umumnya masyarakat desa masih fanatik menggunakan jenis jenis kayu yang banyak tumbuh didaerahnya, antara lain kayu jati, akasia, mahoni, sono keling dan lain sebagainya. Namun terobosan dilakukan oleh pemuda dari Desa Bejiruyung, Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen yaitu Deni bersama kedua adiknya dengan mendapatkan bimbingan dari bapaknya yang berprofesi sebagai tukang kayu, mencoba mencari bahan baku alternatif selain kayu yang ada disekitarnya.
Mengingat pohon kayu kayu yang ada disekitarnya semakin langka, karena butuh waktu puluhan tahun untuk tumbuh besar dan layak digunakan sebagai bahan baku furniture atau meubel.Pada Akhirnya mereka mulai mencoba menggunakan bahan dari barang bekas, yaitu kayu bekas palet. Kayu palet tersebut sebelumnya merupakan palet yang digunakan sebagai alas barang barang diimpor dari luar negeri atau sekarang kita kenal sebagai kayu "Jati Belanda".
Keunggulan dari kayu jati belanda ada pada coraknya yang unik dan memiliki nilai seni tersendiri. Dipadukan dengan desain minimalis namun tetap mempertahankan motif seratnya dengan finishing natural, sangat cocok dengan selera generasi sekarang yang milenial tetapi tetap memiliki kesan yang natural
Secara konsisten melakukan promosi melalui media sosial dan beberapa kali mengikuti pameran dengan brand usaha "Bunda Meubel Bejiruyung", kini produk mereka mulai banyak dikenal masyarakat, tidak hanya masyarakat sekitar namun sudaj sampai keluar daerah bahkan sampai di Ibu Kota Jakarta dan kota besar di Jawa Timur, ketika ditanya oleh admin BKS berapa kisaran harga yang dijualnya, pria yang membuka bengkel kerjanya yang beralamat di Dukuh Tegal Kotak RT 02 RW 02 Desa Bejiruyung tersebut menjelaskan tergantung dari model serta ukuranya, atau bisa menghubungi nomor 0895701910399 atas nama Deni Bunda Meubel
(dN^KIM'One,13-03-2020)